#IMAGINE ^^
it's imagine time K-POPers!!!
dibaca ya... ^^
#imagine :
kamu lagi sakit n' dirawat di rumah sakit.. padahal.. 2 hari lagi ada SWC di Indonesia!! >_<
"Puufftttt!!!! gak bisa apa ya kalo konser kalian diundur!!" gerutu HeeRin (main character) sambil menatap TV yang sedang membicarakan berita SHINee tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta.
tiba-tiba.. "krreekk..." suara pintu rumah sakit VIP yang sedang ditempati HeeRin terbuka.
"Halo sayang!! mama bawain kue kesukaan kamu nih!"
"ah! gak mau ah ma.. lagi gak nafsu makan nih..." HeeRin membalas senyum mamanya sambil menatap TV.
"lho? kenapa? mukak kamu koq murung gitu?"
"ah tau lah!" HeeRin membuang muka dan memilih untuk tiduran sambil menatap HP nya..
mama yang khawatir lalu melihat berita di TV yang masih menyala.
"oh.. begitu.. mama ngerti.. kamu pengen nonton kan? tapi emang tiketnya masih ada?"
"mau tiketnya masih ada kek, nggak ada kek! sama aja aku gak bisa nonton! kan aku lagi sakit ma!!"
mama yang ikut sedih melihat anaknya sedih langsung meninggalkan HeeRin.
esok harinya...
"hoaammm..." HeeRin bangun dari tidurnya.
"mama kemana ya? haizz.. aku ditinggal sendirian lagi.. -___- gini nih! anak yang gak punya bapak! enyak gak ada, ya sendirian! aissh!" maklum saja, ayah HeeRin sudah meninggalkan ia dan ibunya sejak HeeRin masih berumur 10 tahun tanpa sebab akibat.
"kreekk..." suara pintu berbunyi lagi
HeeRin langsung memalingkan pandangannya pada pintu yang terbuka
"ah! suster Ahn!"
"iya sayang.. nih makan pagi kamu.. enak - enak lho menunya hari ini..." kata suster Ahn, salah satu perawat yang dekat dengan HeeRin sejak pertama kali ia dirawat di rumah sakit itu.
"oh.. iya! pasti kumakan deh!!" HeeRin adalah anak yang doyan makan, tapi beruntung sekali menjadi dirinya.. karena, walaupun makannya banyak, tetep aja beratnya 45 kg..
"yaudah.. suster mesti ngurusin pasien yang lain nih sekarang.. kamu sendirian ya? gak apa - apa kan kalau suster tinggal?"
"gak apa - apa koq.." ^^
"ok.. suster pergi dulu ya... oh iya! jangan lupa susu coklatnya diminum! masih anget lho... sayang kalo gak segera diminum.." kata suster Ahn yang memalingkan wajahnya kembali kepada HeeRin setelah sebelumnya hampir keluar dari ruangan tersebut.
"siap!!" balas HeeRin sambil mengangkat tangannya seperti hormat tentara.
saat suster Ahn keluar dari kamar HeeRin, ia berpapasan dengan seorang laki -laki yang terlihat asing. orang itu tidak pernah masuk ke kamar HeeRin sebelumnya.. tapi, ia membawa bunga, ah! mungkin itu teman dekatnya HeeRin... lalu, orang itu masuk ke kamar HeeRin dirawat.
"tok.. tok.. tok!!!" suara ketukan pintu
"masuk!" balas seorang wanita didalam kamar tersebut.
HeeRin memalingkan wajahnya dan melihat orang yang memasuki kamarnya
"ah... kamu! makasih udah dateng!" HeeRin berkata dengan nada 'bete' karena menurut penglihatannya, orang yang masuk itu adalah teman sekelasnya yang sangat ia benci! tapi, orang itu menyukainya.. meskipun HeeRin berkata seperti itu, tapi orang itu menyuekinya dan hanya meletakan 1 buket bungan di meja sebelah kasur HeeRin tanpa berkata apa - apa..
"koq diem sih? bisu ya? apa lo terheran - heran liat infus gw ini? duh! sampe kapan sih gw dirawat kayak gini!!" kata HeeRin yang berkata pada laki - laki misterius tersebut tanpa melihatnya dan malah melihat ke TV. karena, laki - laki itu memakai topi bertuliskan 'WOLES' yang hanya menunduk ke bawah. otomatis, matanya gak kelihatan dan lelaki seperti itulah yang paling dibenci HeeRin! hanya menunduk lagi!! siapa sih orang ini!!
HeeRin membiarkan orang itu tetap dalam keadaan seperti itu sambil menatap TV. selama 1 menit mereka tidak berbicara apa - apa. lelaki misterius itu juga tidak memulai duluan lagi!! ckckck!!
"HEH!! sebenernya lu siapa sih!! lu si SeHun temen sekelas gw itu kan!! jawwab donk! biasa lu gak kayak gini tapi malah jadi pendiem gitu! abis cuci otak lu? HAH??!!!" HeeRin membentak
"Sorry i can't understand what you mean.." orang itu menjawab dengan bahasa Inggris? siapa sih dia?
"what?? who are you?" HeeRin terbelalak sambil menatap orang itu
akhirnya.. lelaki misterius tersebut mengangkat kepalanya. begitu terkejutnya HeeRin setelah melihtat wajahnya.
"hya! oppa!!" HeeRin berkata terbata - bata karena tidak percaya.
"you are..." HeeRin tidak bisa melanjutkan kata - katanya
"yes1 it's me.. LEE TAEMIN.." jawab lelaki itu..
"sorry.. maybe you go to a wrong room... but before you go, will you give me your sign?"
"no.. i have to go to MIN HEERIN's room.. am i wrong? you are not HeeRin?" jawab Taemin bingung
"what? is this a dream? cause my name is MIN HEERIN..."
"no you're not! it's really me! LEE TAEMIN! you can touch me if you want.."
"can I?" HeeRin semakin penasaran
lelaki itu tersenyum sambil mengangguk - anggukan kepalanya. lalu, HeeRin menyentuk pipi lelaki tersebut. setelah itu, cepat - cepat ia mencubit pipinya sekeras mungkin.
"Hya! what did you do?" lelaki itu khawatir
"aahhh!!!" HeeRin berteriak kesakitan "this is not a dream.." dan berkata seperti itu.
"so you're LEE TaeMin? 100%? why are you visit me now?" tanya HeeRin
"your mom met me yesterday.. and she said about you to me.." jelas taeMin
"oh really?"
"yes.. and i will stay here until this night" kata TaeMin sambil tersenyum
"where is my mom? you're not have a dance practice today? cause you have a SWC 2 days later.." HeeRin cemas
"your mom is going somewhere.. she will arrived here at 7 pm.. i'm absent from my dance pratice this day.. just for you.." kata Taemin
"oppa... gomawo~" HeeRin terharu sampai hampir menangis..
" ok! is this your food?" kata taemin..
"yes it is.. why?" tanya HeeRin
setelah HeeRin berkata seperti itu, Taemin langsung menyuapinya.. how epik is it...
Taemin menghabiskan waktunya bersama HeeRin hari itu.. sampai akhirnya, waktu menunjukan pukul 6.30pm..
"HeeRin-a.. are you happy this day?" tanya TaeMin sambil tersenyum
"yes of course i am!!" HeeRin membalas sambil tersenyum..
"ah.. i have something for you.. this!" Taemin menyodorkan sebuah amplop untuk HeeRin
"what is it?"
"just open it.." kata Taemin
"ok.. wow! oppa! are you kidding me?" HeeRin tidak percaya akan semua ini! karean Taemin memberinya sebuah tiket fanmeetting SHINee di Jakarta untuk minggu depan!! wow!! i wanna be HeeRin.. hiks.. T^T
"wow.. oppa.. jeongmal gomawo~"
"ne... and i have something for you again.."
"what is that?" HeeRin menatap Taemin lebih dekat sambil tersenyum. dan tiba - tiba...
bibir Taemin menempel pada bibir Heerin selama 6 detik epik moment itu terjadi.. dan.. 'cup!' terjadi suara setelah Taemin melepaskan bibirnya dari bibir wanita itu.. wajah HeeRin berubah merah seperti kepiting rebus. merah bukan main!! ia tidak percaya! seharian ini, ia menghabiskan waktu bersama laki - laki yang ia sukai dengan makan bersamanya, menonton acara TV bersama, bercanda, dan yang terakhir... kiss-eu... menjadikan hari tersebut menjadi hari yang tidak pernah dilupakan HeeRin selam hidupnya..
"ah.. i'm sorry for that kiss.." Taemin meminta maaf
"ahh.. it's okay.." HeeRin membalas kata - kata Taemin sambil menundukan kepalanya..
"oppa.. it's almost 7 pm.. you can go back to your hotel now.." kata HeeRin sambil menatap Taemin
"ah.. yes.. and this is a flower for you.."
"ahh.. yes.. i will keep it well.." HeeRin berkata sambil tersenyum
"and for the last.. you have to respect your mom's effort ok?!"
"yes! i will" ^^ Heerin berjanji pada Taemin.. ia juga tidak akan melupakan kerja keras ibunya yang telah susah payah mencari dan menemui Taemin untuk memintanya datang hari ini.
"ok may i go now?" TaeMin berkata sambil beranjak dari kursi yang didudukinya
"sure.."
"don't forget to come to that fanmeetting ok? it's okay if you couldn't go to SWC.. cause i know your situation now.."
"yes sir!!" kata Heerin sambil hormat.
"ok.. your mom will arrived in a moment.. annyeong~" kata Taemin sambil melambaikan tangannya pada HeeRin
"HeeRin membalas "annyeong~" dengan sikap yang sama..
habis itu, Taemin membuka pintu kamar tersebut dan henda keluar, ketik ia akan menutup pintunya dari depan kamar tersebut, sekali lagi ia melambaikan tangannya sambil tersenyum pada HeeRin.. HeeRin membalas dengan senyuman manisnya ^^
it's imagine time K-POPers!!!
dibaca ya... ^^
#imagine :
kamu lagi sakit n' dirawat di rumah sakit.. padahal.. 2 hari lagi ada SWC di Indonesia!! >_<
"Puufftttt!!!! gak bisa apa ya kalo konser kalian diundur!!" gerutu HeeRin (main character) sambil menatap TV yang sedang membicarakan berita SHINee tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta.
tiba-tiba.. "krreekk..." suara pintu rumah sakit VIP yang sedang ditempati HeeRin terbuka.
"Halo sayang!! mama bawain kue kesukaan kamu nih!"
"ah! gak mau ah ma.. lagi gak nafsu makan nih..." HeeRin membalas senyum mamanya sambil menatap TV.
"lho? kenapa? mukak kamu koq murung gitu?"
"ah tau lah!" HeeRin membuang muka dan memilih untuk tiduran sambil menatap HP nya..
mama yang khawatir lalu melihat berita di TV yang masih menyala.
"oh.. begitu.. mama ngerti.. kamu pengen nonton kan? tapi emang tiketnya masih ada?"
"mau tiketnya masih ada kek, nggak ada kek! sama aja aku gak bisa nonton! kan aku lagi sakit ma!!"
mama yang ikut sedih melihat anaknya sedih langsung meninggalkan HeeRin.
esok harinya...
"hoaammm..." HeeRin bangun dari tidurnya.
"mama kemana ya? haizz.. aku ditinggal sendirian lagi.. -___- gini nih! anak yang gak punya bapak! enyak gak ada, ya sendirian! aissh!" maklum saja, ayah HeeRin sudah meninggalkan ia dan ibunya sejak HeeRin masih berumur 10 tahun tanpa sebab akibat.
"kreekk..." suara pintu berbunyi lagi
HeeRin langsung memalingkan pandangannya pada pintu yang terbuka
"ah! suster Ahn!"
"iya sayang.. nih makan pagi kamu.. enak - enak lho menunya hari ini..." kata suster Ahn, salah satu perawat yang dekat dengan HeeRin sejak pertama kali ia dirawat di rumah sakit itu.
"oh.. iya! pasti kumakan deh!!" HeeRin adalah anak yang doyan makan, tapi beruntung sekali menjadi dirinya.. karena, walaupun makannya banyak, tetep aja beratnya 45 kg..
"yaudah.. suster mesti ngurusin pasien yang lain nih sekarang.. kamu sendirian ya? gak apa - apa kan kalau suster tinggal?"
"gak apa - apa koq.." ^^
"ok.. suster pergi dulu ya... oh iya! jangan lupa susu coklatnya diminum! masih anget lho... sayang kalo gak segera diminum.." kata suster Ahn yang memalingkan wajahnya kembali kepada HeeRin setelah sebelumnya hampir keluar dari ruangan tersebut.
"siap!!" balas HeeRin sambil mengangkat tangannya seperti hormat tentara.
saat suster Ahn keluar dari kamar HeeRin, ia berpapasan dengan seorang laki -laki yang terlihat asing. orang itu tidak pernah masuk ke kamar HeeRin sebelumnya.. tapi, ia membawa bunga, ah! mungkin itu teman dekatnya HeeRin... lalu, orang itu masuk ke kamar HeeRin dirawat.
"tok.. tok.. tok!!!" suara ketukan pintu
"masuk!" balas seorang wanita didalam kamar tersebut.
HeeRin memalingkan wajahnya dan melihat orang yang memasuki kamarnya
"ah... kamu! makasih udah dateng!" HeeRin berkata dengan nada 'bete' karena menurut penglihatannya, orang yang masuk itu adalah teman sekelasnya yang sangat ia benci! tapi, orang itu menyukainya.. meskipun HeeRin berkata seperti itu, tapi orang itu menyuekinya dan hanya meletakan 1 buket bungan di meja sebelah kasur HeeRin tanpa berkata apa - apa..
"koq diem sih? bisu ya? apa lo terheran - heran liat infus gw ini? duh! sampe kapan sih gw dirawat kayak gini!!" kata HeeRin yang berkata pada laki - laki misterius tersebut tanpa melihatnya dan malah melihat ke TV. karena, laki - laki itu memakai topi bertuliskan 'WOLES' yang hanya menunduk ke bawah. otomatis, matanya gak kelihatan dan lelaki seperti itulah yang paling dibenci HeeRin! hanya menunduk lagi!! siapa sih orang ini!!
HeeRin membiarkan orang itu tetap dalam keadaan seperti itu sambil menatap TV. selama 1 menit mereka tidak berbicara apa - apa. lelaki misterius itu juga tidak memulai duluan lagi!! ckckck!!
"HEH!! sebenernya lu siapa sih!! lu si SeHun temen sekelas gw itu kan!! jawwab donk! biasa lu gak kayak gini tapi malah jadi pendiem gitu! abis cuci otak lu? HAH??!!!" HeeRin membentak
"Sorry i can't understand what you mean.." orang itu menjawab dengan bahasa Inggris? siapa sih dia?
"what?? who are you?" HeeRin terbelalak sambil menatap orang itu
akhirnya.. lelaki misterius tersebut mengangkat kepalanya. begitu terkejutnya HeeRin setelah melihtat wajahnya.
"hya! oppa!!" HeeRin berkata terbata - bata karena tidak percaya.
"you are..." HeeRin tidak bisa melanjutkan kata - katanya
"yes1 it's me.. LEE TAEMIN.." jawab lelaki itu..
"sorry.. maybe you go to a wrong room... but before you go, will you give me your sign?"
"no.. i have to go to MIN HEERIN's room.. am i wrong? you are not HeeRin?" jawab Taemin bingung
"what? is this a dream? cause my name is MIN HEERIN..."
"no you're not! it's really me! LEE TAEMIN! you can touch me if you want.."
"can I?" HeeRin semakin penasaran
lelaki itu tersenyum sambil mengangguk - anggukan kepalanya. lalu, HeeRin menyentuk pipi lelaki tersebut. setelah itu, cepat - cepat ia mencubit pipinya sekeras mungkin.
"Hya! what did you do?" lelaki itu khawatir
"aahhh!!!" HeeRin berteriak kesakitan "this is not a dream.." dan berkata seperti itu.
"so you're LEE TaeMin? 100%? why are you visit me now?" tanya HeeRin
"your mom met me yesterday.. and she said about you to me.." jelas taeMin
"oh really?"
"yes.. and i will stay here until this night" kata TaeMin sambil tersenyum
"where is my mom? you're not have a dance practice today? cause you have a SWC 2 days later.." HeeRin cemas
"your mom is going somewhere.. she will arrived here at 7 pm.. i'm absent from my dance pratice this day.. just for you.." kata Taemin
"oppa... gomawo~" HeeRin terharu sampai hampir menangis..
" ok! is this your food?" kata taemin..
"yes it is.. why?" tanya HeeRin
setelah HeeRin berkata seperti itu, Taemin langsung menyuapinya.. how epik is it...
Taemin menghabiskan waktunya bersama HeeRin hari itu.. sampai akhirnya, waktu menunjukan pukul 6.30pm..
"HeeRin-a.. are you happy this day?" tanya TaeMin sambil tersenyum
"yes of course i am!!" HeeRin membalas sambil tersenyum..
"ah.. i have something for you.. this!" Taemin menyodorkan sebuah amplop untuk HeeRin
"what is it?"
"just open it.." kata Taemin
"ok.. wow! oppa! are you kidding me?" HeeRin tidak percaya akan semua ini! karean Taemin memberinya sebuah tiket fanmeetting SHINee di Jakarta untuk minggu depan!! wow!! i wanna be HeeRin.. hiks.. T^T
"wow.. oppa.. jeongmal gomawo~"
"ne... and i have something for you again.."
"what is that?" HeeRin menatap Taemin lebih dekat sambil tersenyum. dan tiba - tiba...
bibir Taemin menempel pada bibir Heerin selama 6 detik epik moment itu terjadi.. dan.. 'cup!' terjadi suara setelah Taemin melepaskan bibirnya dari bibir wanita itu.. wajah HeeRin berubah merah seperti kepiting rebus. merah bukan main!! ia tidak percaya! seharian ini, ia menghabiskan waktu bersama laki - laki yang ia sukai dengan makan bersamanya, menonton acara TV bersama, bercanda, dan yang terakhir... kiss-eu... menjadikan hari tersebut menjadi hari yang tidak pernah dilupakan HeeRin selam hidupnya..
"ah.. i'm sorry for that kiss.." Taemin meminta maaf
"ahh.. it's okay.." HeeRin membalas kata - kata Taemin sambil menundukan kepalanya..
"oppa.. it's almost 7 pm.. you can go back to your hotel now.." kata HeeRin sambil menatap Taemin
"ah.. yes.. and this is a flower for you.."
"ahh.. yes.. i will keep it well.." HeeRin berkata sambil tersenyum
"and for the last.. you have to respect your mom's effort ok?!"
"yes! i will" ^^ Heerin berjanji pada Taemin.. ia juga tidak akan melupakan kerja keras ibunya yang telah susah payah mencari dan menemui Taemin untuk memintanya datang hari ini.
"ok may i go now?" TaeMin berkata sambil beranjak dari kursi yang didudukinya
"sure.."
"don't forget to come to that fanmeetting ok? it's okay if you couldn't go to SWC.. cause i know your situation now.."
"yes sir!!" kata Heerin sambil hormat.
"ok.. your mom will arrived in a moment.. annyeong~" kata Taemin sambil melambaikan tangannya pada HeeRin
"HeeRin membalas "annyeong~" dengan sikap yang sama..
habis itu, Taemin membuka pintu kamar tersebut dan henda keluar, ketik ia akan menutup pintunya dari depan kamar tersebut, sekali lagi ia melambaikan tangannya sambil tersenyum pada HeeRin.. HeeRin membalas dengan senyuman manisnya ^^
~The End~
No comments:
Post a Comment